Kesejahteraan Rakyat, Antara Cita dan Realitas

Tuesday, November 8, 2011

Pembangunan Masyarakat Desa (PMD)


Semakin meningkatnya perkembangan perekonomian sosial masyarakatdan, Volume kegiatan pemerintahan dan pembangunan terutama dibidang sosial ekonomi yang sangat bersentuhan langsung dalam peningkatan kehidupan yang lebih sejahtera.
Perihal bidang seksi Pembangunan Masyarakat Desa (PMD) perencanaan program, pengendalian dan pembangunan masyarakat setiap melakukan aktifitas dalam kerangka satuan organisasi resmi Pemerintahan berpedoman pada aturan yang telah terstruktur.
Persoalan penguatan sistem pembangunan ekonomi social masyarakat yang partisipatif serta mengembangkan kelembagaan kerjasama serta koordinasi berdasarkan visi misi dan strategi pembangunan dalam mengelola sumber daya dan mengatasi masalah masyarakat ada beberapa hal langkah yang ditempuh :
1.      Peningkatan Kapasitas Masyarakat dan Kelembagaan
2.      Pelembagaan sistem pembangunan  partisipatif
3.      Pengefektifan fungsi dan peran pemerintahan local.
4.      Peningkatan kualitas dan kuantitas prasarana sarana sosial dengan ekonomi masyarakat
5.      Peningkatan dan pemgembangan jaringan kemitraan dalam pembangunan
Dalam pencapaian strategi pembangunan yang baik, penguatan sistem pembangunan menjadikan semua yang terkait, baik pelaksana pembangunan maupun sarana pencapaian pembangunan sosial ekonomi masyarakat secara keseluruhan menjadi sasaran penguatan yang berhasil.
PMD adalah sepatutnya menjadi prioritas pembangunan. PMD adalah patut dan perlu menjadi prioritas pembangunan nasional dan pembangunan daerah di negara berkembang terutama Indonesia. Hal ini tidak lain oleh karena pembangunan yang utama dan terutama adalah pembangunan manusia seutuhnya. Manusia yang perlu dibangun jiwa dan raganya itu mayoritas adalah di desa. PMD adalah komprehensif. Sampai saat ini definisi PMD masih diperdebatkan, misalnya apakah Pembangunan Masyarakat Desa (PMD) sama dengan Pembangunan Desa (PD). Walaupun ada pendapat yang berbeda tapi sepertinya ada kesesuaian/kesepakatan bahwa PMD adalah satu hal yang komprehensif. Hal ini adalah oleh
karena ilmu-ilmu yang berkaitan dengan IPOLEKSOSBUDHANKAMLH (Idiologi, Politik, Sosial, Budaya, Pertahanan Keamanan, dan Lingkungan Hidup) terkait dan tercakup di dalamnya. Sekedar contoh: peranan pemerintah dalam perekonomian dalam ekonomi makro juga diajarkan juga dijabarkan untuk PMD, begitu juga lingkungan hidup dan dampaknya dengan seluruh indikatornya: ekologi, ekonomi, sosial budaya, dan kelembagaan (institusi) dibahas tentu saja dengan unit analisis desa. Memang PMD menuntut cakrawala pemikiran yang luas dan komprehensif.
PMD adalah wacana global. Penanggulangan kemiskinan dan perubahan sosial merupakan inti dari PMD adalah memang merupakan masalah utama di negara ke-3 menjadi topik seminar global dan banyak didiskusikan di banyak negara (terus terang pengetahuan mengenai PMD inilah yang membuat saya melanglang buana ke Amerika, Australia, Swedia, dan Jerman Barat, dan juga ke negara-negara Asean menjadi pembicara atau peserta pertemuan ilmiah yang dikoordinir badan-badan internasional).
Yang paling tahu PMD adalah masyarakat desa. Sering dilupakan bahwa kearifan tradisional telah ratusan tahun menjadi benteng yang kokoh dari warga desa. Kita tahu ada ”lubuk larangan” di Madina Natal yang banyak membantu masyarakat, kita tahu (baru tahu) bahwa rumah tahan gempa telah lama diketahui masyarakat desa, kita tahu setelah pengalaman dilanda gempa. Intuisi adalah salah satu cara mendapatkan kebenaran bukan hanya melalui metode riset saja, inilah ilmu yang perlu diketahui para peneliti.
Perencanaan PMD perlu disusun dengan MMP-D. Perencanaan PMD perlu disusun dengan cara “joint planning” (penggabungan top down dan bottom up planning) oleh seluruh pemangku amanah (stakeholders) desa. Orang desa dan orang luar desa/orang atas desa perlu duduk bersama dalam musyawarah mufakat pembangunan desa. Bersama menentukan idaman dan harapan, bersama menentukan hambatan mencapai idaman dan harapan, bersama menemukan usul/saran dan bersama pula menentukan implementasi (siapa mengerjakan, apa, kapan, dan bagaimana).

Pembangunan Masyarakat Desa (PMD) Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Realitas Sosial

0 komentar:

Post a Comment